Sistem Informasi Psikologi
A.
Pengertian
Informasi
Kata informasi berasal dari kata Perancis kuno yaitu informacion (tahun 1387) yang
diambil dari bahasa latin informationem yang berarti “garis besar,
konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari informare yang berarti
aktivitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan”. Informasi adalah bahan yang
dihasilkan dari pengolahan data. Informasi merupakan data yang telah diproses menjadi bentuk yang memiliki arti bagi
penerima dan dapat berupa fakta, suatu nilai yang bermanfaat. Jadi ada
suatu proses transformasi data menjadi suatu informasi. Adanya input - proses -
output. Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari
pembelajaran, pengalaman, atau instruksi.
Dalam beberapa hal pengetahuan tentang
peristiwa-peristiwa tertentu atau situasi yang telah dikumpulkan atau diterima
melalui proses komunikasi, pengumpulan intelejen, ataupun didapatkan dari
berita juga dinamakan informasi. Namun, Secara umum informasi dapat
didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih
berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian
yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi merupakan data
yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasi untuk digunakan
dalam proses pengambilan keputusan.
Informasi yang merupakan suatu pengetahuan dapat
berinteraksi dengan suatu sistem. Informasi dibutuhkan karena dapat mendukung
kerja atau berjalannya suatu sistem untuk mencapai tujuan. Sistem informasi
adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang
berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara sederhana, suatu
sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen,
atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu
sama lain, dan terpadu.
Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah
sistem, yaitu : tujuan, masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme
pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. Informasi berperan didalam
masukan, proses dan keluaran dari elemen
terbentuknya suatu sistem.
Didalam masukan terbentuknya sistem, segala sesuatu yang masuk ke dalam
sistem dan selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal
yang berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan
yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah
informasi (misalnya permintaan jasa pelanggan). Sedangkan didalam proses
terbentuknya sistem, proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau
transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai,
misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang
tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia,
proses dapat berupa bahan mentah. Pada rumah sakit, proses dapat berupa
aktivitas pembedahan pasien. Dan didalam keluaran terbentuknya sistem, keluaran
(output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa
berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
B.
Pengertian
Sistem Informasi Psikologi
Pengertian sistem
informasi menurut John F. Nash (1995)
yang diterjemahkan oleh La Midjan dan Azhar Susanto adalah kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan
pengendalian yang bermaksud
menata jaringan komunikasi yang penting, proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan pemakai intern dan ekstern dan
menyediakan dasar pengambilan keputusan
yang tepat. Sistem Informasi juga merupakan suatu sistem dalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang
mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan
strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar
tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan. Sistem
informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai suatu sistem yang
menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja
diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan
mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi
atau peralatan sistem lainnya. Sedangkan pengertian psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang perilaku
manusia.
Jadi, Sistem Informasi Psikologi adalah suatu kumpulan yang berupa
informasi mengenai perilaku manusia dimana informasi tersebut dapat membantu
penerima informasi dalam mengambil keputusan yang digunakan didalam bidang
psikologi, seperti penelitian yang didalamnya ada observasi dan wawancara yang
digunakan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
Contoh Kasus :
Didalam suatu pengrekrutan karyawan, sebuah perusahaan tentunya
membutuhkan informasi-informasi tertentu mengenai karyawan yang akan bekerja
didalam perusahaan tersebut. Suatu perusahaan pasti menginginkan karyawan yang
akan bekerja dengannya mempunyai kemampuan yang sesuai dengan perusahaan
harapkan ataupun kepribadian yang baik.
Analisis Kasus:
Banyak cara untuk membantu perusahaan untuk mendapatkan informasi
mengenai karyawaan yang akan direkrutnya. Ada observasi dan wawancara. Pada saat
interviewer mewawancara pelamar kerja, tidak hanya pertanyaan-pertanyaan saja
yang diajukan oleh interviewer. Interviewer juga melakukan observasi. Data dari
interview dan observasi tersebut dapat dijadikan acuan dalam mempertimbangkan
pelamar kerja. Selain wawancara dan observasi, perusahaan dapat menggunakan psikotest (tes
psikologi). Dengan menggunakan psikotest, suatu perusahaan bisa mendapatkan
informasi yang diinginkan mengenai karyawan yang akan bekerja dengannya dan
perusahaanpun dapat mengambil keputusan yang tepat dan bijak didalam memilih
karyawan.
Sumber :
Amsyah Zulkifli. (2005). Manajemen sistem informasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama
Anonim. (2012). Sistem Informasi. http://blog.unitomo.ac.id/dwicah/files/2012/05/Konsep-SI.pdf. Diakses pada tanggal 07 Oktober 2013.
Iskandar Ridwan S. (2009). Pengertian sistem informasi. http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/52-pengertian-sistem-informasi.pdf. Diakses pada tanggal 07 Oktober 2013
Magaline Ferdinand, dkk. Sistem informasi. http://apr1l-si.comuf.com/SI.pdf. Diakses pada tanggal 07 Oktober 2013.
No comments:
Post a Comment